Pages

daftar sekolah adiwiyata


Sekolah Adiwiyata Mandiri
  1. SDN CIPANENGAH CBM, Kota Sukabumi, Jawa Barat.
  2. SDK THERESIA, Kota Surabaya, Jawa Timur.
  3. SD KANISIUS KALASAN, Kab. Sleman, DI.Yogyakarta.
  4. SDN SUMBERSONO, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
  5. SD TUNJUNG SEKAR I, Kota Malang, Jawa Timur.
  6. SDN 03 BALIKPAPAN, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
  7. SDN PANGGANG 04, Kab. Jepara, Jawa Tengah.
  8. SDN KEMBANG MALANG, Kab. Kulonprogo, DI.Yogyakarta.
  9. SMPN 7, Kota Bandung, Jawa Barat.
  10. SMPN 1 DLANGGU, Kab. Mojokerto, Jawa Timur.
  11. SMPN 5, Kota Malang, Jawa Timur.
  12. SMPN 1 SUKODONO, Kab. Lumajang, Jawa Timur.
  13. SMPN 2, Kota Bitung, Sulawesi Utara.
  14. SMPN 4 MENDOYO, Kabupaten Jembrana, Bali.
  15. SMPN 24, Kota Padang, Sumatera Barat.
  16. SMPN 1 LURAGUNG, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
  17. SMPN 4, Kota Denpasar, Bali.
  18. SMAN 5, Kota Malang, Jawa Timur.
  19. SMA SEMEN GRESIK, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.
  20. SMAN 2, Kota Probolinggo, Jawa Timur.
  21. SMAN 1 KUTA SELATAN , Kabupaten Badung, Bali.
  22. SMAN 5, Kota Denpasar, Bali.
  23. SMAN 2 KRAKATAU STEEL, Kota Cilegon, Jawa Barat.
  24. SMKN 1 LOSARANG, Kab. Indramayu, Jawa Barat.
  25. SMKN 3, Kota Sukabumi, Jawa Barat.
Sekolah Adiwiyata
  1. SDN 005 BUKIT RAYA, Kota Pekanbaru, Riau.
  2. SDN 36 PONTIANAK KOTA , Kota Pontianak , Kalimantan Barat.
  3. SDN 7 TIANYAR BARAT, Kab. Karangasem, Bali .
  4. SDN 5 SINGAKERTA, Kab. Gianyar, Bali.
  5. SDN 001 LIMAPULUH, Kota Pekanbaru, Riau.
  6. SDN BANTARJATI 9, Kota Bogor, Jawa Barat.
  7. SDN KANDANGAN III, Kota Surabaya, Jawa Timur
  8. SDN 20 PONTIANAK SELATAN, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
  9. SDN DINOYO II, Kota Malang, Jawa Timur.
  10. SDN GEMARANG VI, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
  11. SDN P 12 BENHIL, Jakarta Pusat, DKI Jakarta.
  12. SDN 04 METRO TIMUR, Kota Metro, Lampung.
  13. SD ISLAM ATHIRAH BUKIT BARUGA, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
  14. SMPN 2 KEBOMAS, Kab. Gresik, Jawa Timur.
  15. SMPN 1 CIGOMBONG, Kab. Bogor, Jawa Barat.
  16. SMPN 1, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
  17. SMPN 10, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
  18. SMPN 1 MERAKURAK, Kab. Tuban, Jawa Timur.
  19. SMPN 103 CIJANTUNG, Jakarta Timur, DKI Jakarta.
  20. SMP MUHAMMADIYAH 1, Kota Yogyakarta, DI. Yogyakarta.
  21. SMPN 10 Kota Sukabumi, Jawa Barat.
  22. SMPN 2 SUSUKAN LEBAK, Kab. Cirebon, Jawa Barat.
  23. SMPN 1 JAKENAN, Kab. Pati, Jawa Tengah.
  24. SMAN 1 BANDAR, Kab. Beuneur Meriah, NAD.
  25. SMAN 7 Kota Bekasi, Jawa Barat.
  26. SMAN 1 WERINGINANOM, Kab. Gresik, Jawa Timur.
  27. SMAN 5 Kabupaten Jember, Jawa Timur.
  28. SMAN 1 GEGER, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.
  29. SMAN 10, Kota Malang, Jawa Timur.
  30. SMAN 7, Kota Manado, Sulawesi Utara.
  31. SMAN 4, Kota Ternate, Maluku Utara.
  32. SMAN 2 Wonosari, Kab. Gunung Kidul, DI. Yogyakarta.
  33. SMKN 1 Kota Probolinggo, Jawa Timur.
  34. SMKN 1 Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
  35. SMKN 1 Kota Gorontalo, Gorontalo.
  36. SDN PETROKIMIA, Kabupaten Gresik , Jawa Timur
  37. SD AL MUSLIM , Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur
  38. SDN MANGUNHARJO VI, Kota Probolinggo, Jawa Timur
  39. SDK SANTA MARIA , Kabupaten Blitar, Jawa Timur
  40. SDN NOGOPURO CATUR TUNGGAL, Kab. Sleman, DI Yogyakarta
  41. SD YPPSB 2 SANGATTA, Kab. Kutai Timur, Kalimantan Timur
  42. SDN 001 BALIKPAPAN SELATAN , Kota Balikpapan, Kalimantan Timur
  43. SDN 10, Kota Pangkalpinang , Bangka Belitung
  44. SDN 4 PANJER, Kota Denpasar, Bali
  45. SDN 007 KECAMATAN SENAPELAN, Kota Pekanbaru, Riau
  46. SDN 016 KECAMATAN SENAPELAN, Kota Pekanbaru, Riau
  47. SMPN 8, Kota Cirebon, Jawa Barat
  48. SMP YPPSB , Kab. Kutai Timur, Kalimantan Timur
  49. SMPN 3, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat
  50. SMPN 4 MARTAPURA, Kab. Banjar, Kalimantan Selatan
  51. SMPN 5 KEPANJEN, Kota Malang, Jawa Timur
  52. SMPN 1 SUMBER ASIH, Kab. Probolinggo , Jawa Timur
  53. SMPN 1 LEMBAR , Kab. Lombok Barat, NTB
  54. SMPN 2 DAYEUHKOLOT, Kab. Bandung, Jawa Barat
  55. SMPN 4, Kota Probolinggo, Jawa Timur
  56. SMA Katolik Syuradikara, Kab. Ende, Nusa Tenggara Timur
  57. SMAN 8, Kota Pekanbaru, Riau
  58. SMAN 2 SEKAYU, Kab. Musi Banyuasin, Sumatera Selatan
  59. SMAN TEMPEH, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur
  60. SMAN 2, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat
  61. SMAN 1, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur
  62. SMAN 1, Kabupaten Pandeglang, Banten
  63. SMAN 6, Kota Denpasar, Bali
  64. SMKN 2, Kota Sukabumi, Jawa Barat
  65. SMK WIKRAMA , Kab. Bogor , Jawa Barat
  66. SMKN 1, Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung
  67. SMKN 6, Kabupaten Malang, Jawa Timur

ADIWIYATA


Adiwiyata adalah salah satu program dari kementerian Negara Lingkungan Hidup yang bekerja sama dengan Departemen Pendidikan Nasional. Program ini berupaya mendorong terciptanya pengetahuan & kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Dalam program ini diharapkan setiap warga sekolah dapat ikut terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan yang sehat & menghindarkan dampak lingkungan yang negatif.
Karena semakin langka dan sudah dilindungi tanaman ulin ini, maka Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah tengah melakukan konservasi tanaman tersebut yang langsung disambut positif oleh Bupati Hulu Sungai Tengah Bpk Drs. H. Saiful Rasyid, MM. dengan melakukan penanaman pohon ulin di lokasi Hutan Kota Barabai yang berlokasi di jalan Telaga Padawangan di belakang Markas Kodim 1002 Barabai.
Tujuan dari program Adiwiyata adalah menciptakan kondisi yang baik bagi sekolah untuk menjadi tempat pembelajaran & penyadaran warga sekolah (guru, murid & pekerja lainnya), sehingga di kemudian hari warga sekolah tersebut dapat turut bertanggung jawab dalam upaya-upaya penyelamatan lingkungan & pembangunan berkelanjutan. Indikator dari Program Adiwiyata : 1. Pengembangan Kebijakan Sekolah . 2. Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan . 3. Pengembangan Kegiatan Berbasis Partisipatif . 4. Pengelolaan dan Pengembangan Sarana Pendukung Sekolah. Dengan adanya program Adiwiyata ini diharapkan bahwa ada pembelajaran yang tercantum dalam kurikulum untuk pendidikan lingkungan hidup di setiap sekolah. Cara Mengikuti Program Adiwiyata Mengisi kuisioner dan membuat rencana kerja sekolah yang disediakan oleh KLH. Tiap Propinsi mengirimkan kuisioner dan rencana kerja dengan kuota 10 sekolah negeri dan swasta (SD, SMP, SMA atau sederajat) disertai dengan surat pengantar yang ditujukan Kementerian Negara Lingkungan Hidup. Dalam Program Adiwiyata, penilaian dilakukan terhadap 3 (tiga) bagian yang satu sama lain saling terkait. Ketiga bagian tersebut adalah : Kuisioner Program Adiwiyata (5% dari Nilai Keseluruhan) Rencana Kerja (10% dari Nilai Keseluruhan) Kunjungan Lapangan (85% dari Nilai Keseluruhan) Pada tahun 2009 ini direncanakan Kabupaten Hulu Sungai Tengah akan mengirimkan 3 sekolah untuk mengikuti program Adiwiyata ini yaitu : SMAN 1 Barabai, SMPN 2 Barabai dan MtsN Jatuh Kec. Pandawan, diharapkan sekolah-sekolah tersebut dapat menjadi contoh untuk sekolah yang lain untuk dapat mengikuti kegiatan serupa ditahun tahun mendatang. 
Kantor Ketahanan Pangan bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK Kab. HST menyelenggarakan Pameran dan Lomba Cipta Menu Nusantara(LCMN), yang diadakan di Gedung PKK, pada Kamis (16/7). Acara ini bertujuan meningkatkan pengetahuan masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi pangan yang beragam, berimbang dan bergizi dan mensosialisasikan menu Nusantara. Ada kejadian yang cukup berkesan, saat meresmikan Lomba Cipta Menu Nusantara(LCMN), di gedung PKK hari Kamis(16/7) lalu, Ibu Khairunnisa Saiful Rasyid menyatakan “ Sejak hari ini saya resmi mengundurkan diri sebagai ketua TP PKK Kab. HST“ katanya dihadapan anggota PKK Kecamatan dan Camat se-HST. Beliau mundur karena ditetapkan KPU sebagai Anggota DPRD Kab HST 2009-2014.
Pohon Ulin (Eusideroxylon zwageri) yang dikenal juga dengan nama kayu besi merupakan tanaman khas Kalimantan yang keberadaannya saat ini sudah mulai rangka dan jarang ditemui, hal ini disebabkan oleh penebangan liar yang memanfaatkan pohan tersebut sebagai bahan bangunan, selain itu pertumbuhan tanaman ini juga terbilang lambat rata2 pertumbuhan antara 0,60 รข€“ 3 m. Tanaman ulin pada umumnya memiliki tinggi diameter batang antara 60-120 cm, sedangkan tinggi batang pada umumnya berkisar antara 20-30 m. Batang tanaman ulin biasanya tumbuh lurus. Tajuk pohon tanaman ulin berbentuk bulat, rapat dan melebar, susunan daun ulin beselangseling, daun muda berwarna merah dansetelah tua berwarna hijau. Tanaman ulin memiliki bunga yang tumbuh pada ketiak daun yang dapat mengeluarkan bau harum. Buah tanaman ini berbentuk bulat telur dengan ukuran antara 10- 18 cm dengan diameter 7-10 cm. Klasifikasi ulin adalah sebagai berikut : Kingdom : Plantae Divisi : Spermatophytha Sub divisi : Angiospsermae Kelas : Monocotyl Ordo : Ranales Family : Lauraceae Genus : Eusideroxylon Species : Eusideroxylon zwageri Karena semakin langka dan sudah dilindungi tanaman ulin ini, maka Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah tengah melakukan konservasi tanaman tersebut yang langsung disambut positif oleh Bupati Hulu Sungai Tengah Bpk Drs. H. Saiful Rasyid, MM. dengan melakukan penanaman pohon ulin di lokasi Hutan Kota Barabai yang berlokasi di jalan Telaga Padawangan di belakang Markas Kodim 1002 Barabai. Penanaman Pohon ulin yang dilakukan oleh Bupati HST ini bertepatan dengan hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam pada yang jatuh pada tanggal 28 Nopember. Selain tanaman ulin juga ditanam beberapa jenis tanaman lain yang dirasa juga sudah mulai langka diantaranya, meranti putih, meranti, kuning, meranti hitam. Tanaman ulin ini juga disebarkan ke beberapa sekolah di Kab. HST agar para generasi muda terutama para pelajar dapat mengetahui dan mengenal lebih jauh tanaman ulin tersebut. Hal ini dilakukan jangan sampai pada akhirnya generasi yang akan datang tidak mengenal tanaman ulin yang menjadi kebanggan masyarakat Kalimantan hanya menjadi dongen saja. 
Pemilihan Duta Lingkungan Hidup Tingkat Kabupaten Hulu Sungai Tengah merupakan kegiatan yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah melalui Badan Pengelola Lingkungan Hidup. Pemilihan Duta Lingkungan Hidup ini merupakan rencannya merupakan kegiatan rutin yang akan dilakukan oleh BPLH setiap 2 tahun sekali.
Disamping itu, kegiatan ini juga bermaksud untuk mendorong dan meningkatkan kreatifitas masyarakat pada umumnya, dan anggota keluarga pada khususnya dalam memilih dan menyusun menu yang beragam, berimbang dan bergizi sesuai dengan potensi sumberdaya wilayah. Para Camat yang juga hadir pada acara tersebut menyampaikan kegiatan seperti ini perlu dipertahankan, karena dengan diadakannya kegiatan ini bisa menggali potensi masyarakat khususnya ibu rumah tangga dalam mengolah menu sehari-hari. Selain itu, acara seperti ini juga bisa dijadikan kegiatan wisata kuliner dalam rangka menyambut Tahun kunjungan wisata Kalsel 2009, namun tetap mengutamakan even pasar wadai Ramadhan sebagai alternatif utama. Para hadirin, Unsur Kecamatan se Kab HST, Tim Penggerak PKK kab dan Kecamatan, para wartawan serta hadirin lainnya, tampak tak sabar menunggu acara dimulai, yakni ketika menu-menu yang dipamerkan diperbolehkan dicicipi dan dibeli. Nikmat juga rasanya, dan kreatif, tutur seorang PNS yang mencicipi salah satu kue. 
Tujuan dari diadakan pemilihan ini adalah : 1. Sebagai media kampanye dalam percepatan pelaksanaan pendidikan lingkungan hidup di Kabupaten Hulu Sungai Tengah. 2. Meningkatkan kepedulian masyarakat terutama para remaja terhadap lingkungan sekitarnya. 3. Memotivasi kepedulian masyarakat khususnya generasi muda terhadap lingkungan hidup. Membentuk Juru bicara dan Agen Sosialisasi lingkungan hidup dari kalangan generasi muda kepada stake-holder (masyarakat, industri, dan pemerintah) Hasil yang dicapai dari kegiatan ini diharapkan dapat membantu Pemerintah Daerah melalui BPLH untuk dapat mensosialisasikan pengelolaan lingkungan di Kab. HST yang semakin kompleks permasalahannya. Rangkain kegiatan Pemilihan Duta Lingkungan ini dimulai dengan pendaftaran peserta, Menurut Ketua Panitia Pelaksana Pemilihan Duta Lingkungan Hidup Kab. HST tahun 2008 Abdussyahid, SP. Jumlah pendaftar berjumlah 34 orang dari seluruh Kecamatan di Kab. HST. Yang berusia antara 16 sampai dengan 25 tahun, Seleksi terhadap semua peserta dilakukan melalui beberapa tahap diantaranya yaitu wawancara yang dilakukan secara langsung kepada semua peserta dengan 4 orang juri yang terdiri dari Pengetahuan Tentang Lingkungan Hidup, Kepribadian, Bahasa Inggris, dan Psikologi. Wawancara yang dilakukan terhadap semua peserta menghasilkan 15 besar peserta yang kemudian dilakukan kunjungan lapangan ke Pabrik Pengolahan Karet terbesar di Kab. HST yaitu PT. Dharma Kalimantan Jaya (DKJ) di Kec. Haruyan dan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Desa Telang Kec. Batang Alai Utara. Di PT. DKJ ke 15 peserta mendapatkan penjelasan tentang pengelolaan limbah yang dihasilkan oleh pabrik ini yang sudah mendapatkan peringkat warna Biru dalam Program Proper (Program Peringkat Kinerja Perusahaan) oleh Kementerian Negara Lingkungan Hidup Republik Indonesia. Sedangkan Di TPA sapah peserta mendapatkan penjelasan tentang pengelolaan sampah kota Barabai dan sekitarnya yang setiap hari selalu mendapatkan kiriman sampah dari Kota dan cara pengolahan sampah yang dihasilkan serta pengolaha sampah organic yang diolah menjadi kompos, serta pengolahan sampah plastik yang sudah dimiliki oleh Pemkab untuk mencacah sampah plastic. Dari Kunjungan lapangan yang dilakukan semua peserta kemudian melakukan resume dan ini dilakukan penilaian oleh dewan juri kembali terpilih 10 besar peserta untuk ikut dalam malam penobatan yang dilakukan di kantor Badan Pengelola Lingkungan Hidup yang beralamat di Jl. Brigjend. Hasan Baseri Komp. PU. No. 35 Barabai. Pada Malam penobatan yang dilakukan pada tanggal 27 Desember 2008 10 besar peserta kembali di uji dengan beberapa pertanyaan yang dilakukan oleh dewan juri menghasilkan pemenang: Duta Lingkungan Hidup Kab. HST Tahun 2008 yaitu Harry Fariyadi Runner Up I yaitu M. Hasir Runner Up II yaitu Novita Harini Runner Up III yaitu Nur Annila Pemenang Duta Lingkungan Hidup Kab HST. Ini nanti berhak untuk mewakili Pemilihan Duta Lingkungan Hidup Tingkat Propinsi Kal-Sel yang rencananya akan dilaksankan pada bulan Maret 2009 ini, yang juga rutin dilakukan untuk mewakili Propinsi Kal-Sel ke Tingkat Regional yang rencananya akan dilaksanakan sekitar bulan April 2009 Dengan terpilihnya Duta Lingkungan Hidup Kab. HST ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi generasi muda yang lain untuk menciptakan kecintaan terhadap pengelolaan lingkungan yang semakin kompleks permasalahannya, dimana Kabupaten Hulu Sungai Tengah memilki Sumber Daya Alam yang sangat tinggi yang perlu kita jaga kelestariannya diantaranya, Pegunungan Meratus yang sangat eksotik dengan beberapa Flora dan Faunanya, serta perlu ditingkatnya pengelolaan beberapa Daerah Aliran Sungai seperti sungai Batang Alai dan Sungai Barabai, yang saat ini sudah mulai tercemar akibat dari aktivitas rumah tangga dan perusahaan yang melakukan kegiatan disekitar sungai.Sehingga para Duta Lingkungan Hidup ini dapat membantu Pemerintah Daerah Melalui BPLH untk mensosialisasikan arti pentingnya sungai. Semoga kita dapat menjaga kelestarian lingkungan yang kita tempati saat ini untuk anak cucu kita dan generasi yang akan datang Salam Lestari